Buku Aceh Bersimbah Darah, Karya Al-Chaidar, Sayed Mudhahar Ahmad, dan Yarmen Dinamika



Peristiwa konflik selama penerapan Daerah Operasi Militer (DOM) adalah sebuah kenangan yang tidak akan terlupakan. Apalagi bagi mereka yang merasakan langsung sepatu lars militer dan hantaman popor senjata. Lantas, bagi generasi penerus di Aceh, dari mana mereka bisa mengetahui hal tersebut?

Buku “Aceh Bersimbah Darah” merupakan satu dari sekian buku yang mencatat sejarah konflik Aceh. Buku ini bisa menjadi “koran sepanjang masa” bagi orang Aceh. Membaca buku ini, orang dapat melihat langsung peristiwa Aceh bersimbah darah.
Masalahnya, buku yang terbit di masa konflik ini dicetak edisi terbatas. Buku ini ditulis oleh Al-Chaidar, Sayed Mudhahar Ahmad, dan Yarmen Dinamika. Dalam buku ini dikisahkan peristiwa Aceh bersimbah darah selama penerapan DOM (1989-1998).
Buku ini dimulai dari kisah peradaban dan kekerasan di Serambi Mekkah. Bab I mengisahkan tentang korban DOM yang sebagian besar adalah syuhada. Bab II diulas sejarah pembantaian di Aceh.
Dalam buku yang disusun menjadi sembilan bab ini diungkap berbagai macam kekerasan militer selama DOM di Aceh. Proses penculikan yang misterius, mayat tak dikenal, hingga salat yang tidak boleh menutup aurat, semua dituturan secara gamblang.
Karena penulis buku ini memiliki latar belakang wartawan, membaca kisah yang disuguhkan, kita seperti membaca berita di surat kabar. Tak ayal, bagi orang Aceh, membaca buku ini membuat darah kembali mendidih, jantung berdegup kencang, dan seakan ada panggilan untuk “jihad”.....anda ingin memiliki buku langka ini.silakan hubungi adi fa dengan harga Rp 165 rb blom ongkir.buku ini bagus untuk melawan lupa tentang kekerasan militer terhadap sipil Aceh.
hubungi WA adifa 085799 725276...

Post a Comment

0 Comments